Connect with us

Viral

Pria yang Ditembak Maling Motor di Tangerang Tewas usai Masuk ICU

Published

on

Gambar : Ilustrasi Canva

MPN Indonesia - Seorang pria berusia 27 tahun bernama FS menjadi korban penembakan dalam upaya mencegah pencurian motor di Tangerang.

Insiden ini terjadi pada Kamis (5/9), di mana FS ditembak saat berusaha menghentikan aksi pencurian motornya di sebuah minimarket.

Kejadian ini mengakibatkan FS mengalami luka parah dan akhirnya meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Kronologi Penembakan

Pada saat kejadian, FS sedang mengambil uang di ATM yang berada di dekat minimarket.

Ketika itu, ia melihat sepeda motornya menjadi target pencurian oleh dua pelaku yang menggunakan kendaraan jenis matic berwarna putih.

Menyadari hal tersebut, FS berusaha mendekati para pelaku untuk menghentikan aksi pencurian. Namun, tindakannya tersebut berujung pada penembakan yang dilakukan oleh salah satu pelaku.

Setelah penembakan, polisi menemukan proyektil di lokasi kejadian yang diduga berasal dari senjata pelaku.

Kapolresta Tangerang, Kombes Baktiar Joko Mujiono, menyatakan bahwa pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap lebih lanjut detail terkait senjata yang digunakan.

“Proyektil ditemukan di TKP, dan dugaan awal pelaku menggunakan senjata api,” ujarnya.

Kondisi Kritis di Rumah Sakit

FS segera dilarikan ke RSUD Balaraja setelah insiden penembakan tersebut.

Menurut keterangan dari pihak rumah sakit, korban mengalami luka tembak di bagian kepala yang sangat serius.

Dokter yang menangani, dr Aang Sunarto, menjelaskan bahwa tim medis langsung melakukan operasi untuk mengangkat proyektil yang bersarang di kepala korban.

Meskipun berbagai upaya telah dilakukan untuk menyelamatkan nyawa FS, kondisinya tetap kritis sejak awal.

“Korban pada hari pertama sudah dalam kondisi kritis dan langsung dirawat di ICU,” ujar dr Aang Sunarto.

Baca Juga:  Ayah Tiri di Sumbawa Cabuli Anak Remajanya Sejak 6 SD

Selama perawatan, FS diberikan alat bantu napas dan menjalani serangkaian prosedur medis untuk menstabilkan kondisinya. Namun, pada Minggu (8/9) sekitar pukul 16.52 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia.

Penyebab Kematian Masih Menunggu Hasil Visum

Meskipun FS sudah dinyatakan meninggal, pihak rumah sakit belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kematiannya.

Dr Aang Sunarto menyebutkan bahwa perlu menunggu hasil visum lengkap dari pihak kepolisian untuk menentukan penyebab pasti kematian FS.

“Untuk penyebab meninggal, kami tidak bisa menyimpulkan. Itu harus hasil visum dan itu pun harus disampaikan pihak kepolisian,” tambah dr Aang Sunarto.

Pihak kepolisian juga berkomitmen untuk menuntaskan penyelidikan kasus penembakan dan pencurian motor di Tangerang ini.

Kombes Baktiar Joko Mujiono memastikan bahwa seluruh upaya sedang dilakukan untuk menangkap para pelaku.

“Kami akan mengusut kasus ini hingga tuntas dan memastikan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal,” tegasnya.

Trending