Connect with us

Entertainment

6 Minggu Melahirkan, Patricia Gouw Sukses Turunkan Berat Badan 16 Kg

Patricia Gouw berhasil menurunkan berat badan sebanyak 16 kg pasca-melahirkan tanpa diet ketat, berkat menyusui yang membantunya.

Published

on

Patricia Gouw. Gambar : Instagram/@patriciagouw

MPN Indonesia - Patricia Gouw berhasil menurunkan berat badan secara signifikan pasca-melahirkan, yang menarik perhatian penggemar akan kehidupan pribadi artis ini.

Baru enam minggu sejak melahirkan, Patricia mengungkapkan bahwa berat badannya kini turun sebanyak 16 kilogram, nyaris kembali ke berat sebelum hamil.

Ia mengaku bahwa hal ini dicapai tanpa melakukan diet ketat.

Perjalanan Berat Badan Patricia Gouw Setelah Kehamilan

Patricia Gouw, yang mengalami kenaikan berat badan sebesar 18 kilogram selama masa kehamilan, menjelaskan proses penurunan berat badannya yang cukup cepat.

“Selama hamil aku tuh sebenarnya naik 18 kilo, ya kan. Ini sudah 6 mingguan dari aku lahiran itu, sekarang sudah tinggal 2 kilo menuju normal lagi,” jelas Patricia Gouw saat diwawancarai di Studio Trans TV, Jakarta Selatan pada Jumat (11/10).

Kesuksesan Patricia ini menjadi inspirasi bagi banyak ibu yang menghadapi tantangan serupa setelah melahirkan.

Tanpa menjalani diet yang ketat atau program penurunan berat badan yang intens, Patricia membuktikan bahwa perubahan berat badan dapat terjadi secara alami.

Metode utamanya adalah menyusui, yang menurut banyak ahli memang dapat membantu proses metabolisme tubuh ibu setelah melahirkan.

Menyusui Sebagai Faktor Utama Penurunan Berat Badan

Salah satu faktor utama yang mendukung penurunan berat badan Patricia adalah aktivitas menyusui.

Patricia menyebut bahwa menyusui bayinya membuat proses penurunan berat badan terjadi lebih mudah dan alami.

“Aku nggak ada bikin kayak diet segala macam. Orang bilang kalau kita breastfeeding, kita memberikan susu, itu akan lebih gampang kurusnya,” jelas Patricia Gouw.

Baca Juga:  Pesan Romantis Maia Estianty di Ulang Tahun Pernikahan ke-6 dengan Irwan Mussry: Kamu Hadiah Terindah

Proses menyusui membantu tubuh membakar lebih banyak kalori, sehingga berkontribusi pada penurunan berat badan.

Meski demikian, Patricia tidak menjadikan penurunan berat badan sebagai target utama.

“Nggak ada target sebenarnya (menurunkan berat badan). Aku tuh yang penting bisa kasih susu atau ngasih yang terbaik untuk anak aku,” tuturnya.

Fokus utamanya tetap pada kebutuhan nutrisi sang anak, yang kini menjadi prioritasnya.

Hal ini menunjukkan bahwa bagi Patricia, kualitas ASI dan asupan nutrisi untuk anak lebih penting dibandingkan dengan mempercepat proses penurunan berat badan.

Pengaruh Faktor Genetik dalam Proses Penurunan Berat Badan

Patricia juga menyebut adanya peran faktor genetik dalam membantu proses penurunan berat badannya.

Miss ASEAN Indonesia 2012 ini menekankan bahwa setiap wanita memiliki perubahan tubuh yang berbeda pascamelahirkan.

“Aku mungkin karena genetik. Ya… setiap orang beda-beda ya,” ungkap Patricia.

Trending