Connect with us

Entertainment

Tulis Pesan Duka untuk Liam Payne, Zayn Malik: Meski Sering Berengkar, Aku Selalu Menghormatimu

Zayn Malik berbagi pesan duka emosional di Instagram setelah meninggalnya Liam Payne.

Published

on

Tulis Pesan Duka untuk Liam Payne, Zayn Malik Meski Sering Berengkar, Aku Selalu Menghormatimu. Gambar : Instagram/@zayn

MPN Indonesia - Zayn Malik, mantan anggota One Direction, menyampaikan pesan emosional atas meninggalnya rekannya, Liam Payne.

Penyanyi asal Inggris itu meninggal dunia setelah terjatuh dari balkon hotel di Buenos Aires, Argentina, pada Rabu (16/10).

Kabar ini mengejutkan banyak pihak, termasuk para penggemar dan mantan rekan bandnya.

Pesan Zayn Malik di Media Sosial

Melalui akun Instagram pribadinya, @zyn, Zayn Malik mengunggah pesan duka yang pada Jumat (18/10).

Ungkapan duka itu disertai dengan foto kenangan dirinya dan Liam Payne yang tertidur di dalam mobil.

Dalam foto tersebut, Zayn terlihat tidur dengan kepala di pangkuan Liam, sementara Liam memeluknya dengan mata terpejam.

Dalam unggahannya, Zayn mengungkapkan betapa ia merindukan percakapan yang belum sempat mereka lakukan.

“Liam, aku mendapati diriku berbicara keras-keras kepadamu, berharap kamu dapat mendengarku, mau tak mau aku berpikir egois bahwa masih banyak lagi percakapan yang bisa kita lakukan dalam hidup kita,” tulis Zayn dalam caption tersebut.

Ungkapan ini mencerminkan betapa pentingnya Liam dalam kehidupannya, meski mereka kerap berselisih.

Hubungan Pertemanan Zayn Malik dan Liam Payne

Zayn Malik juga mengenang bagaimana Liam Payne selalu mendukungnya melalui masa-masa sulit dalam kehidupannya, meskipun hubungan mereka sering kali penuh gejolak.

Zayn mengakui bahwa Liam selalu memberikan pandangan positif dan mengingatkannya bahwa ia selalu dicintai, bahkan dalam masa-masa sulit.

Dalam pesannya, Zayn menyatakan penyesalannya karena tidak pernah sempat mengucapkan terima kasih kepada Liam atas dukungannya.

Zayn juga menyinggung salah satu insiden terkenal di mana mereka terlibat pertengkaran.

Baca Juga:  Reza Artamevia Buka Suara Soal Dugaan Kehamilan Aaliyah Massaid

Dalam perkelahian itu, Zayn bahkan pernah melempar Liam ke dinding. Namun, meskipun sering bertengkar, Zayn mengakui bahwa ia selalu menghormati Liam karena sifatnya yang berpendirian teguh.

“Meskipun kamu lebih muda dariku, kamu selalu lebih bijaksana, berpendirian teguh, keras kepala, dan tidak peduli untuk memberi tahu orang lain jika mereka salah. Meskipun kita bertengkar karena hal ini beberapa kali, [emoji tertawa] diam-diam aku selalu menghormatimu karenanya,” tulis Zayn.

Penyesalan yang Mendalam dan Harapan Terakhir

Pesan Zayn Malik diakhiri dengan pengakuan mendalam tentang rasa cinta dan hormatnya terhadap Liam Payne.

Ia menyesalkan bahwa mereka tidak bisa bertemu untuk terakhir kali sebelum kejadian tragis itu terjadi.

“Aku tidak bisa menjelaskan kepadamu apa yang akan aku berikan untuk sekadar memelukmu untuk terakhir kalinya dan mengucapkan selamat tinggal dengan benar serta memberi tahumu bahwa aku sangat mencintai dan menghormatimu,” tulis Zayn.

Kepergian Liam Payne pada usia 31 tahun tentu menjadi pukulan besar bagi Zayn Malik, serta anggota One Direction lainnya, seperti Harry Styles, Louis Tomlinson, dan Niall Horan.

Meskipun mereka telah menjalani kehidupan pribadi artis masing-masing setelah berpisah pada 2015, hubungan mereka selama bertahun-tahun sebagai grup tetap terjaga.

Journalism graduate with a passion for media and technology. With experience in SEO writing, shares insights on the latest trends and developments in the digital world.

Trending