Didampingi Putranya, Prabowo Bertemu Xi Jinping di China

MPN Indonesia - Presiden Indonesia Prabowo Subianto memulai lawatan pertamanya sebagai kepala negara dengan kunjungan diplomatik ke Beijing, China.

Kunjungan ini bertujuan mempererat hubungan diplomasi dan kerja sama bilateral antara Indonesia dan China.

Dalam agenda utamanya, Prabowo dijadwalkan bertemu Presiden China Xi Jinping di Great Hall of the People, Beijing, untuk membahas sejumlah isu penting terkait hubungan kedua negara.

Kedatangan di Beijing dan Penyambutan Kenegaraan

Prabowo tiba di Beijing Capital International Airport pada Jumat (8/11), sekitar pukul 18.30 waktu setempat.

Kedatangan Prabowo disambut oleh sejumlah pejabat tinggi China, termasuk Menteri Pertanian dan Pedesaan China, Han Jun, dan Duta Besar China untuk Indonesia, Wang Lutong.

Dari pihak Indonesia, Duta Besar RI untuk China, Djauhari Oratmangun, serta Atase Pertahanan RI di Beijing, Brigjen Benny P. Nadeak turut menyambut.

Sebagai bagian dari protokol kenegaraan, sebuah jajar kehormatan disiapkan untuk menyambut kedatangan Prabowo.

Setelah penyambutan, Prabowo dan delegasi melanjutkan perjalanan menuju tempat penginapan mereka di Beijing.

Acara inti, termasuk pertemuan resmi dengan Xi Jinping, dijadwalkan berlangsung pada hari berikutnya di Great Hall of the People.

Pertemuan Diplomatik dengan Xi Jinping

Pada Sabtu (9/11), Prabowo akan mengadakan pertemuan resmi dengan Presiden Xi Jinping di Great Hall of the People.

Selain bertemu Xi Jinping, Prabowo dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri China Li Qiang dan Ketua Kongres Rakyat Nasional Zhao Leji. Kedua pertemuan ini juga diadakan di Great Hall of the People dan bertujuan untuk meningkatkan kerja sama di berbagai sektor strategis.

Delegasi Pejabat Tinggi Indonesia yang Mendampingi Prabowo

Dalam kunjungan ini, Prabowo didampingi oleh beberapa pejabat tinggi Indonesia, di antaranya Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Wakil Menteri Pertahanan Doni Hermawan, serta Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Stella Christie.

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali juga turut hadir.

Tujuan Strategis Kunjungan Diplomatik

Kunjungan Prabowo ke China bertujuan mempererat diplomasi dan hubungan internasional antara kedua negara.

Dalam beberapa tahun terakhir, kerja sama bilateral antara Indonesia dan China berkembang pesat, terutama di bidang ekonomi, infrastruktur, dan teknologi.

Melalui pertemuan ini, Indonesia berharap dapat meningkatkan peluang investasi dan memperkuat kerja sama dalam pembangunan infrastruktur.